BASUDARA.NEWS, Tondano—Badan Kerja Sama Luar Negeri Universitas Negeri Manado (UNIMA), mengadakan kegiatan kerjasama antar negara yang dilaksanakan pada tanggal 26 Maret 2021 dan 9 April 2021. Kegiatan berlangsung melalui platform Zoom dengan melibatkan pembicara dan peserta dari Indonesia, Filipina dan Bolivia, menampilkan lagu daerah, tarian dari masing-masing negara peserta dan juga memberikan informasi bagaimana budaya di setiap negara.
Untuk Indonesia kegiatan ini diwakili oleh UNIMA dan diselenggarakan berdasarkan MOA antara UNIMA dan Adventist University of the Philippines (AUP), yang mana dihadiri oleh 3 univesitas yaitu Universitas Negeri Manado, Adventist University of the Philippines (AUP) dan Universidad Adventista de Bolivia (UAB). Jumlah yang hadir dalam acara ini sekitar 350 participant.
Rektor Unima, Prof. Dr. Deitje A. Katuuk dalam sambutannya menyampaikan, terima kasih kepada semua pihak yang sudah menyelenggarkan program ini dan berharap untuk melanjutkan kerjasama baik di bidang akademik maupun non akademik dalam waktu dekat.
Sementara itu, Ketua Badan Kerjasama Luar Negeri UNIMA Dr. Joseph Kambey, MBA, Ak mengatakan, bahwa kegiatan Cultural Exchange yang melibatkan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Fakultas Bahasa dan Seni ini adalah awal dari kerjasama antara UNIMA dan AUP.
“Kegiatan kerjasama internasional ini selanjutnya di bidang akademik dengan AUP bisa berupa Joint Research Publication dan transfer kredit,” terang Kambey.
Adapun, Sekertaris Badan Kerjasama Luar Negeri UNIMA Elni Jeini Usoh, S.Pd, MLMEd (Hons), PhD menjelaskan, inti dari kegiatan Cultural Exchange ini merupakan implementasi MoU kerjasama antara Universitas Negeri Manado, Adventist University of The Philippines (AUP) dan Universidad Adventista De Bolivia di bidang pertukaran kebudayaan yang melibatkan mahasiswa. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan yang telah terjalin antara masing-masing pihak. “Selain itu acara ini juga berguna untuk mahasiswa sehingga mereka dapat saling bertukar informasi mengenai budaya dan mendapatkan pengalaman internasional dari mahasiswa universitas lain di luar negeri terutama dari Bolivia dan Filipina,” jelas Usoh.
Ketua Panitia kegiatan Cultural Exchange, Lenny Leorina Evinita, B.Sc, MA, PhD mengatakan, bahwa Kegiatan ini melibatkan mahasiswa fakultas Ekonomi dan Fakultas Bahasa dna Seni UNIMA yang tampil mempresentasikan tarian Kabasaran, permainan alat musik kolintang, penyanyi lagu daerah yang ditampilkan melalui Zoom. Kegiatan cultural exchange melibatkan 30 orang mahasiswa UNIMA yang mempresentasikan sejarah, arti dan perkembangan budaya Indonesia. Para mahasiswa juga akan berdiskusi dengan mahasiswa dari Adventist University of The Philippines (AUP) dan Universidad Adventista De Bolivia (UAB). Para mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini juga bisa mendapatkan pengalaman, pengetahuan bahkan teman- teman baru.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan penguasaan Bahasa Inggris dan juga bisa mempelajari lebih banyak lagi tentang Budaya dan Bahasa asing lainnya seperti Bahasa Tagalog dari mahasiswa Filipin dan Bahasa Spanyol dari mahasiswa Bolivia,” tandasnya.
(VR)