BASUDARA.NEWS, Minut—Pesta Demokrasi di tahun 2024 ini, yakni pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Minahasa Utara, terus digencarkan KPU Minut dengan melaksanakan sosialisasi tahapan Pilkada 2024 pada masyarakat.
Kali ini, KPU Minut melalui Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM menyasar masyarakat yang ada di dua Kelurahan Kecamatan Airmadidi yakni, Kelurahan Sukur dan Airmadidi Atas, Selasa (28/5/2024).
“Tahapan Pilkada sudah bergulir sejak 26 Januari, untuk itu peran dan kerja KPU yang bersifat Hierarki punya wewenang serta kewajiban menyampaikan informasi seputar Pilkada kepada masyarakat luas, untuk diketahui apa saja tahapan yang sudah dan akan dilakukan,” ungkap Komisioner Risky Pogaga.
Dalam sosialisasi tersebut, Pogaga juga memaparkan kerja-kerja dalam menjalankan tahapan Pilkada sesuai PKPU 2 tahun 2024 yang saat ini sudah dilakukan KPU Minut dalam mensukseskan Pesta Demokrasi pada 27 November mendatang.
“Kemarin sudah selesai pembentukan badan AdHoc diantaranya PPK dan PPS selanjutnya masuk dalam tahapan pemuktahiran data pemilih dengan membentuk anggota Pantarlih serta di sekitar Bulan Oktober-November membentuk KPPS. Artinya peran masyarakat disetiap tahapan Pilkada ini sangat diperlukan karena kami tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat Minahasa utara,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu pula Komisioner berlatar belakang Wartawan ini mengharapkan masyarakat dan mengajak bersama-sama dengan KPU Minut sukseskan pemilihan kepala daerah demi menentukan pemimpin yang baik dan bisa membawa Minahasa Utara ke depan lebih baik.
Sosialisasi tahapan Pilkada, KPU Minut juga menghadirkan Plt Kepala Kejaksaan Negeri Minut Edmond N Purba, SH MH sebagai pemateri untuk memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat.
Dalam materinya, Kejari menekankan bahwa tidak menutup kemungkinan Pikada serentak dalam pelaksanaannya akan menimbulkan permasalahan hukum.
Seperti di bidang intelijen, Kejaksaan akan mendukung dalam hal pengamanan, penerangan dan penyuluhan hukum masyarakat dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2024.
“Kehadiran kita merupakan tindakan preventif untuk mengantisipasi permasalahan-permasalahan yang timbul dengan cara pendampingan, pengamanan, dan proses literasi. Makanya lewat sosialisasi ini kami memberikan penyuluhan hukum karena peran bapak ibu sangat potensial dan saya yakin masyarakat Airmadidi Atas menunjukan kualitas yang baik dalam menyambut pesta demokrasi di tanah tonsea,” terang Purba.(fian/bsn/*)