BASUDARA.News, Minahasa – Unima akan dipimpin Rektor baru periode 2020-2024, menyusul hasil Pemilihan Rektor (Pilrek) Unima yang menempatkan Prof Dr Deitje Adolfien Katuuk MPd sebagai peraih suara terbanyak, Rabu (19/8/2020).
Hasil Pilrek secara manual itu, Katuuk meraih total suara 51,3 suara dari total suara Senat dan suara Menteri. Kemudian disusul Prof Dr Revolsen Mege MS pada posisi kedua dengan 32 suara dan kemudian Prof Rudi Alexander Repi MPd dengan perolehan 9 suara. Jumlah total suara 92,3 dalam Pilrek yang digelar di Auditorium Unima itu.
Pemilihan secara manual ini, mementahkan hasil pemilihan awal yang digelar secara e-voting.
Pasalnya, terjadi kesalahan teknis penggunaan e-voting, sehingga peserta sidang senat sepakat untuk melakukan pemungutan ulang dengan cara manual.
Ketua Panitia Pilrek Unima Prof Dr Ruddy Pakasi MPd ketika dikonfirmasi menjelaskan, pemilihan yang tadinya direncanakan e-voting akhirnya diubah menjadi pemilihan secara manual dengan kertas suara. “Ini terjadi karena ada kendala teknis, demikian juga karena ada yang mewakili Menteri hadir langsung maka tidak ada salahnya kalau akhirnya ditempuh pemberian suara secara langsung,” jelas Pakasi.
Lanjut Pakasi, panitia tinggal menunggu tahapan selanjutnya, yaitu tahapan penetapan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. “Saya dan beberapa teman lainnya, Senin depan akan ke Kementerian untuk melaporkan secara resmi hasil dari tahapan pemilihan yang sudah dilakukan,” kunci Prof Ruddy.
Sementara itu, Rektor terpilih mengatakan yang pertama dan utama yaitu terima kasih kepada Tuhan, kepada keluarga yang selalu mendoakan, terima kasih kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, seluruh Senat dan para kandidat serta seluruh keluarga besar Unima. “Mari kita bersama semangat membangun Unima lebih baik lagi. Dan kepada seluruh jajaran dosen staf pegawai dan mahasiswa, mari kita jalankan tupoksi masing-masing, sambil menunggu tahapan proses pelantikan nanti,” kata Katuuk.(kix)